Gubernur Target Sumsel Tembus 10 Besar PON Papua


Sumatera Selatan (Sumsel) ditargetkan tembus sepuluh besar pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua 2021.

Hal tersebut diungkapkan Gubernur Sumsel H Herman Deru dalam sambutan launching atau peresmian Pelantikan Daerah (Pelatda) jelang PON Papua di Istana Gubernur, Griya Agung, Palembang, Minggu (14/2/2021) malam.

Orang nomor satu di Bumi Sriwijaya ini menargetkan Sumsel dapat masuk dalam 10 besar pada PON di Papua yang rencananya digelar Oktober mendatang.

Sebab itu, Herman Deru mendukung penuh Pemusatan Latihan Daerah (Pelatda) yang digelar oleh Pengurus Provinsi (Pengprov) Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Sumsel.

Dimana Pelatda tersebut dinilai sangat penting dilakukan agar para atlet semakin matang sehingga dapat mejadi juara dalam PON tersebut.

“Saya menyambut baik Pelatda ini. Pelatda ini merupakan proses pematangan baik strategi maupun memaksimalkan kemampuan para atlet kita. Selain itu juga, agar para atlet paham situasi dan kondisi tempat pelaksanaan PON tersebut.

Saya tekadkan Sumsel bisa masuk 10 besar dalam PON tersebut,” kata Herman Deru.

Tidak hanya itu, Herman Deru juga meminta KONI Sumsel juga memperhatikan kondisi atlet yang diboyong dalam ajang olahraga nasional tersebut. Termasuk juga mental, fisik, kesehatan para atlet.

Meski saat ini ada pengurangan 10 cabang olahraga (cabor) yang tidak dipertandingkan dalam PON XX tersebut, namun dia menegaskan, agar cabor-cabor tersebut tetap masuk dalam Pelatda.

Berdasarkan informasi, sedikitnya terdapat 10 cabor yang dicoret dari PON XX tahun 2021 yakni balap sepeda, bridge, dansa, gateball, golf, petanque, ski air, soft tenis, tenis meja, dan woodball. Sementara yang akan dipertandingkan sebanyak 37 Cabor.

“Kalau PON 2016 kemarin kita diranking 21. Sekarang harus dievaluasi kurangnya dimana, yang harus ditingkatkan dimana. Supaya Semangat, untuk tembus minimal 10 besar, saya akan berikan bonus naik 100 persen, dari bonus sebelum nya Rp 100 juta untuk atlet bila bisa tembus 10 besar, ,” kata Deru.

Sementara itu, ketua tim Platda Sumsel, dr Syamsudin Isaac Suryamanggala memandang optimis target yang diberikan gubernur bisa direalisasikan. Terlebih, untuk mengharumkan eksistensi olahraga Sumsel ditingkat nasional.

“Target memang harus setinggi-tingginya. Selama pelatda ini, kita akan melakukan pengembangan mana saja potensi dari setiap cabor yang akan dipresing,” katanya optimis.

Selama sesi Pelatda ini, Syamsuddin, menggatakan bahwa pelada akan diikuti oleh 131 atlet yang dipersiapkan untuk 28 cabang olahraga (cabor). Yang mana, agendanya para atlet akan mengikuti beberapa tahap pelatda. Yakni, platda berjalan yang digelar dari Februari – Juni, setelah itu dilanjutkan dengan pelatda terpusat sampai September 2021.

“Peluang emas kita itu diprediksi ada di cabor atletik, namun secara keseluruhan memiliki peluang,” tandasnya

Sementara itu, Ketua Komite Olahraga Nasional (KONI) Sumsel, H Hendri Zainuddin menambahkan, pada prinsipnya Sumsel telah siap untuk bertanding di PON XX Papua nanti. Hanya memerlukan pelatihan supaya lebih optimal lagi nantinya.

“Asupan nutrisi atlet juga akan kita perhatihan. Supaya tetap dalam kondisi yang bugar selama mengikuti pelatihan, dan bisa fokus memahami strategi-stategi yang dilatih. Kita optimis, tembus target dari gubernur,” pungkasnya. (Edi)

Berita Terkait

Top