Walikota Lubuk Linggau Hadiri Raker Muskomwil II APEKSI 2022


PANGKALPINANG- Wali Kota Lubuklinggau, H SN Prana Putra Sohe dalam kapasitasnya sebagai Ketua Komwil II APEKSI Sumbagsel periode 2019-2022, kembali mengikuti rapat kerja Muskomwil II APEKSI Sumbagsel tahun 2022 di Ballroom Swiss-bel Hotel Pangkal Pinang, (10/6/2022).

Raker diawali dengan laporan pertanggungjawaban (LPJ) Ketua APEKSI Komwil ll Sumbagsel periode 2019-2022 dilanjutkan Sidang Pleno l ditandai pembacaan tata tertib pemilihan ketua dan pengurus Komwil II APEKSI Sumbagsel periode 2022–2025.

Dalam LPJ program kerja Komwil II APEKSI Sumbagsel periode 2019-2022, H SN Prana Putra Sohe menyampaikan banyak kegiatan yang telah dilakukan seperti pengentasan kemiskinan, pengelolaan lingkungan hidup, peningkatan kerjasama antar daerah, kependudukan dan peningkatan kemitraan seperti donatur, swasta, NGO serta perguruan tinggi.

Selain itu, melaksanakan pengelolaan aset pemerintah kota, pembangunan e-government, pengelolaan keuangan daerah yang transparan serta akuntabel, tata kelola perkotaan dan peningkatan kualitas kelembagaan pemerintah.

Dirinya berharap, pada saat ulang tahun ke-21 Kota Lubuklinggau pada 17 Oktober mendatang, seluruh anggota APEKSI khususnya di wilayah Sumbagsel untuk hadir di Kota Lubuklinggau.

Sementara itu, Dr H Syarif Fasha sekaligus Ketua Dewan Pengawas APEKSI menyampaikan atas usulan bersama, yang terpilih menjadi Ketua Komwil II APEKSI Sumbagsel adalah Wali Kota Pangkal Pinang , H Maulan Aklil sedangkan Wakil Ketua I, Wali Kota Bandar Lampung, Hj. Eva Dwiana dan Wakil Ketua II, Wali Kota Sungai Penuh, Ahmadi Zubir. Untuk Rakorwil berikutnya, direncanakan akan diadakan di Kota Pagar Alam.

Sedangkan Wali Kota Pangkal Pinang, H Maulan Aklil selaku Ketua Komwil II APEKSI Sumbagsel periode 2022 -2025 mengucapkan terima kasih karena telah memilih dirinya sebagai ketua.

Ketua APEKSI pusat yang juga Wali Kota Bogor, Bima Arya, menyampaikan yang terpenting adalah kekeluargaan dan saling pengertian untuk menciptakan gagasan kedepan.

“Terima kasih atas gagasan yang telah diberikan Wali kota Lubuklinggau selama ini. Semoga kita bisa memberikan gagasan serta masukan mengenai penghapusan honorer, karena jangan sampai menghambat pelayanan kepada masyarakat.

Setelah terpilihnya Wali Kota Pangkal Pinang, H Maulan Aklil sebagai Ketua Komwil II APEKSI Sumbagsel periode 2022 – 2025 langsung dilaksanakan pelantikan pengurus oleh Ketua APEKSI pusat, Bima Arya dilanjutkan dengan Sidang Pleno II dengan pembahasan masalah rencana penghapusan tenaga honorer.

Setelah itu pembentukan program kerja Komwil II APEKSI Sumbagsel periode 2022-2025 serta penandatanganan hasil sidang dan pembacaan hasil musyawarah Komisariat II APEKSI Sumbagsel tahun 2022.

Dari hasil pembahasan bersama Muskomwil II APEKSI 2022, seluruhnya menyarankan agar pemerintah pusat memprioritaskan tenaga honorer yang sudah bekerja pada instansi pemerintah agar diangkat menjadi PPPK.

Jangan sampai yang lulus PPPK, bukan tinggal di daerah tersebut atau berasal dari daerah lain. Intinya yang berhak menjadi PPPK adalah honorer yang telah kerja dan meruapakan warga asli daerah itu.

Dilanjutkan lagi dengan paparan materi berupa “Strategi City Branding dalam Positioning sebuah Kota : Urgensi City Branding pada Pemerintah Daerah sebagai suatu Identitas Daerah” yang diisi oleh narasumber Helmi Yahya. (Kll)

Berita Terkait

Top