Cik Ujang Lantik Pengurus dan Anggota PGRI 4 Kecamatan
LAHAT, Suarasumsel.net —– Guna untuk membantu memajukan dunia Pendidikan di Kabupaten Lahat, dan diperkuat dengan hasil rapat konfresi PGRI cabang kecamatan Lahat, Lahat Selatan, Pulau Pinang, dan Gumay Talang Kabupaten Lahat, akhirnya secara resmi dilantik oleh Bupati Lahat Cik Ujang SH.
Pengukuhan ribuan PGRI tersebut, dilaksanakan di Gedung Kesenian Jl Kolonel Burlian Kabupaten Lahat, pada Jum’at (18/11/2022) sekira pukul 13.30 WIB sampai dengan selesai.
Turut hadir dalam acara Pelantikan PGRI Kecamatan Lahat, Lahat Selatan, Pulau Pinang, dan Gumay Talang Kabupaten Lahat diantaranya:
– Bupati Lahat Cik Ujang SH.
– Dandim 0405/Lahat Letkol Inf Toni Oky Priyono SIp.
– Ketua Pengurus PGRI Kabupaten Lahat Dr Hasperi Susanto S.Pd, MM.
– Kasat Pol-PP, Linmas, dan Damkar Pemkab Lahat Herry Kurniawan SSTP, MM.
– Kapolsek Kota Lahat AKP Samsuardi.
– Forkompinda Lahat.
– seluruh anggota PGRI kecamatan Lahat, Lahat Selatan, Gumay Talang, dan Pulau Pinang.
– Tamu undangan dan lainnya.
Ketua PGRI Kabupaten Lahat Dr Haspesri Susanto S.Pd, MM menyampaikan, ucapan terima kasih kepada pengurus PGRI dari 4 kecamatan yang baru dilantik, dan semoga selalu bersinergi.
“Ayo.!!! Kita sama sama rapatkan barisan. Saya mengajak teman teman bersatu dari PAUD, SD, SMP, SMA memajukan Pendidikan di Kabupaten Lahat, agar bisa mengembalikan seperti dulu Lahat menjadi Kota Pelajar,” ujar Asperi dalam pidatonya.
Tidak itu saja, Asperi juga menegaskan, dengan dilantiknya anggota PGRI di 4 Kecamatan di Kabupaten Lahat ini diharapkan mampu membantu Pemerintah untuk memajukan dan mewujudkan apa yang menjadi Visi dan Misi Pemkab Lahat khususnya dalam dunia Pendidikan.
dengan dilantiknya anggota PGRI se-Kecamatan Merapi Area diharap kan dapat mampu membatu Pemerintah untuk memajukan dan mewujudkan apa yang menjadi Visi Misi Pemkab Lahat khusus nya dibidang pendidikan.
Program pendidikan bagi anak didik para anggota PGRI sambung Asperi, akan difasilitasi untuk melanjutkan pendidikan kejenjang yang lebih tinggi.
“Untuk itu saya optimis apabila semua anggota PGRI kompak, maka imejk Lahat Kota Pelajar akan kembali melekat. Karenanya, apa yang di Programkan harus seiring sejalan, sehingga dunia pendidikan mampu bersaing dengan daerah maju lainnya,” pungkas Asperi dengan lantang.
Menurut Asperi, PGRI juga akan membantu jaminan pendidikan melalui dana Sertifikasi yang selama ini diterima para Guru, sehingga kedepan baik pendidikan maupun anak-anak nya dapat meraih pendidikan yang baik.
Sementara, Bupati Lahat Cik Ujang SH mengharapkan jajaran Pendidikan utamanya para Pendidik agar dapat meningkatkan peran Strategis yang siap membangun karakter anak Bangsa, dan selalu meningkatkan perannya didalam membina dan sekaligus sebagai suri taulan yang baik bagi peserta didiknya.
Termasuk sambung Bupati Lahat, dapat menjadi suri tauladan yang baik pula ditengah masyarakat, sehingga, kedepan diharapkan mau dan mampu memberikan insfirasi kepada berbagai pihak tentang pentingnya peran strategis sebagai sebagai pendidik.
“Demi untuk mencerdaskan anak Bangsa, khususnya di Kabupaten Lahat, maka diharapkan seluruh tenaga pengajar kiranya bisa menempatkan diri sebagai seorang Pendidik, guru profesional guru, dan kesejahteraan guru,” pesan Cik Ujang dalam pidatonya.
Kemajuan tekhologi dikatakan Bupati Lahat, hanyalah sebuah alat dalam membuat siswa bekerjasama yang membuat mereka termotivasi gurulah yang paling utama.
“Untuk itu jadilah guru sejati yang mampu menghidupkan cinta dalam sanubari murid. Karena, Allah subhanahu wataala. Semoga khususnya para guru di Kabupaten Lahat semakin sejahtera dan Bercahaya,” tukas Cik Ujang.
Disampaikannya, untuk tahun 2023 bagi para siswa baru akan diberi bantuan berupa pakaian seragam sekolah, sehingga para wali murid tidak lagi terbebani jika tidak memiliki kemampuan dalam memasukan anak nya ke sekolah. Untuk itu, program yang ada harus dapat dimanfaat kan bagi para Guru termasuk semua tunjangan yang diterima agar dapat menjadi bekal saat pensiun nanti.
“Untuk SD sekolah sudah gratis, Pemkab Lahat akan terus berusaha untuk membantu meningkat kan kesejahteraan masyarakat termasuk para guru honorer yang selama ini,” janji Bupati Lahat.
Sementara, Bupati Lahat Cik Ujang,SH menyampaikan, Pemkab Lahat sangat apresiasi dan peduli terhadap dunia pendidikan karena hal ini akan menyangkut taraf hidup dan peran PGRI sangat sentral untuk membantu apa yang diprogram kan selama ini.
Oleh karenanya, sambung Bupati Lahat, tahun ini Pemkab Lahat akan kembali menerim sebanyak 1200 orang guru P3K dan hal ini jangan disalah gunakan karena khusus untuk guru Honorer.
“Saya imbau agar pihak sekolah dan Disdikbud jangan Nepotisme dalam sistem perekrutan P3K, karenanya par guru honorer jangan Gaptek mengingat sistem perekrutan nya melalui Aplikasi yang telah ditentukan,” terang Cik Ujang.
Ia mengatakan, untuk tahun 2023 bagi para siswa baru akan diberi bantuan berupa pakaian seragam sekolah, sehingga para wali murid tidak lagi terbebani jika tidak memiliki kemampuan dalam memasukan anak nya ke sekolah. Untuk itu, program yang ada harus dapat dimanfaat kan bagi para Guru termasuk semua tunjangan yang diterima agar dapat menjadi bekal saat pensiun nanti.
“Untuk SD sekolah sudah gratis, Pemkab Lahat akan terus berusaha untuk membantu meningkat kan kesejahteraan masyarakat termasuk para guru honorer yang selama ini,” janji Bupati Lahat.
Dirinya menyampaikan, sangat mendukung kegiatan kegiatan guru,dengan PGRI yang selama ini kabupaten Lahat di tahun 1970-1980 terkenal dengan kota pelajar namun karena semakin lama semakin tergerus tergerus. Jadi mari bersatu dan menjaga kekompakan untuk kembali jadikan Lahat Kota Pelajar.
“Jadikan kembali Kabupaten Lahat menjadi kota pelajar. Selanjutnya Insya Allah di tahun yang akan datang kabupaten Lahat akan bekerjasama dengan UNSRI, IAIN dan kabupaten Lahat akan ada Universitas Sriwijaya,. saya sangat senang sekali di kabupaten Lahat generasi penerus nya banyak telah membanggakan kabupaten Lahat, telah ada yang menjadi doktor,” tambahnya.
Terakhir Bupati Lahat mengatakan, telah melaksanakan sekolah gratis dan Alhamdulillah telah berjalan dengan lancar dan di tahun ini untuk anak anak SD dan SMP Pemerintah kabupaten telah memprogramkan baju satu stel bagi murid yang baru masuk sekolah SD dan Masuk SMP. (Din)
