Tekan Laju Inflasi Daerah, Pemkot Prabumulih Tanam 40 ribu bibit Jagung
PRABUMULIH, suarasumsel.net —- Pemerintah kota Prabumulih melalui Dinas Pertanian, Selasa (27/2) melakukan penanaman jagung secara simbolis di atas lahan perkebunan pemerintah seluas 4 ha Desa Pangkul belakang Komplek Perkantoran Pemerintah kota Prabumulih untuk menekan laju inflasi daerah ke depan.
Kegiatan penanaman jagung tersebut dilakukan secara simbolis oleh Penjabat (Pj) Walikota Prabumulih, H Elman ST MM, Ketua DPRD Prabumulih, Sutarno SE MIKom, Kapolres Prabumulih, AKBP Endro Aribowo SIk serta Kajari Prabumulih, Roy Riady SH MH serta sejumlah unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkimpinda) lainnya.
Pada kata sambutannya, Pj Wako Prabumulih, H Elman ST MM mengatakan, kegiatan penanaman jagung sebanyak 40 ribu lebih bibit ini adalah, merupakan salah satu wujud konkrit upaya Pemerintah kota Prabumulih menekan laju inflasi daerah serta memberdayakan lahan perkebunan milik Pemkot seluas 10 ha.
“Saat ini, Pemkot Prabumulih memiliki lahan seluas 10 Ha, dari luas lahan tersebut telah kita berdayakan untuk penanaman jagung seluas 4 Ha, melalui Dinas Pertanian kita manfaatkan lahan tersebut untuk menanam jagung sebagai upaya menekan laju inflasi daerah,” katanya.
Elman ST mengharapkan, penanaman 40 ribu lebih bibit jagung tersebut nantinya dapat memberikan manfaat dan dampak bagi warga Prabumulih, buah jagung ini dikonsumsi manusia dan hewan jadi jika harga jagung tinggi maka harga daging bisa tinggi juga, dirinya juga mengucapkan terimakasih kepada unsur Forkopimda yang telah mendukung kegiatan tersebut.
Hal senada juga disampaikan Kepala dinas (Kadis) Pertanian, Alfian SP menjelaskan, ada beragam jenis jagung ditanam dalam rangka memanfaatkan lahan perkebunan Pemerintah kota seluas 4 Ha, ada jagung biasa dan ada juga jagung batik.
“Penanaman dilakukan dengan masa tanam 3 – 5 bulan sudah bisa dipanen, setidaknya ada 30 – 40 ribu bibit jagung yang kita tanam, jagung ini salah satu bahan pangan sering dikonsumsi dan banyak sekali manfaatnya,” jelasnya. (Nov)