H.Bursah Zarnubi: Pasar Ramadan di Tepian Ayek Lematang Bukan Sekedar Tempat Transaksi Juga Menjadi Tempat Ajang Silaturahmi


LAHAT, suarasumsel.net —— Pasar Ramadan 1446 H/2025, yang berlokasi di Tepian Ayek Lematang yang diresmikan oleh Bupati Lahat H.Bursah Zarnubi SE – Wabup Lahat Widia Ningsih SH, MH, menjadi berkah bagi masyarakat dan berhasil mendongkrak Perekonomian lewat UMKM.

Sehingga, Pasar Ramadan di Tepian Ayek Lematang ini membawa berkah bagi pelaku usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM), pada Minggu (9/3/2025).

Pantauan dilapangan sore tadi, Pasar Ramadan ini dipadati warga yang berburu aneka makanan dan minuman untuk berbuka puasa. Berbagai jajanan khas Ramadan seperti kolak, es buah, pempek, hingga aneka lauk pauk dijajakan oleh para pelaku UMKM, yang merasakan peningkatan pendapatan signifikan dibandingkan hari-hari biasa.

“Alhamdulillah, omzet meningkat selama Pasar Ramadan Diresmikan di Tepian Ayek Lematang, setiap hari dagangan saya selalu habis, terutama menjelang waktu berbuka,” kata Siti, salah satu pedangan Takjil di Pasar Ramadan.

Hal senada disampaikan oleh Pedagang Takjil lainnya mengaku, selama bulan Ramadan ini pendapatan meningkat dan berbagai makanan untuk berbuka puasa selama ini terjual habis.

Selain menjadi pusat perekonomian, suasana pasar semakin semarak dengan adanya doorprize yang disiapkan oleh panitia. Sehingga, membuat masyarakat semakin antusias datang dan berbelanja, sekaligus menciptakan interaksi yang lebih hangat antara pembeli dan penjual.

Sementara, Bupati Lahat H. Bursah Zarnubi SE didampingi Wabup Lahat Widia Ningsih SH, MH saat meninjau Pasar Ramadan mengapresiasi tingginya partisipasi masyarakat dalam mendukung UMKM Lokal.

“Jadi, Pasar Ramadan ini bukan sekedar tempat Transaksi, akan tetapi menjadi tempat ajang silaturahmi dan penguatan ekonomi masyarakat. Kami berharap kegiatan ini terus memberikan manfaat bagi semua,” ungkap Bupati Lahat.

Dengan meningkatnya perputaran ekonomi di bulan Ramadan, diharapkan UMKM di Kabupaten Lahat semakin berkembang dan mampu bertahan di tengah tantangan Ekonomi. Pasar Ramadan ini pun menjadi bukti bahwa semangat kebersamaan dan gotong royong masih kuat di tengah masyarakat.(D1N)

Berita Terkait

Top