Damkar Mini, Solusi Tanggulangi Kebakaran Sedari Dini
OKI—-,Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) menambah armada pemadam kebakaran (Damkar). Uniknya, armada kali ini berupa tiga unit damkar mini beroda tiga. Damkar mini ini diharap menjadi solusi menanggulangi kebakaran di daerah yang sulit dijangkau
“Kebakaran ini tentu sulit kita prediksi. Maka persiapan untuk meminalisir dampak yang dapat lakukan dengan menempatkan satu unit Damkar Mini di setiap Kecamatan”, ungkap Bupati Iskandar saat menyerahkan langsung unit damkar secara simbolis di Halaman Kantor Bupati OKI, Selasa (21/11)
Bupati Iskandar mengatakan dengan rentang wilayah yang luas, dibutuhkan kecepatan penanggulangan terutama kebakaran di pemukiman
“Penempatan Unit Damar Mini di setiap Kecamatan menjadi langkah antisipasi. Tentu kita masyarakat berharap tidak ada kasus kebakaran. Lebih baik lagi, jika setiap desa mampu memperkuat unit armada pemadam kebakaran di wilayah masing-masing”, imbuh Bupati Iskandar
Kepala Satpol PP dan Damkar Kabupaten OKI, Abdurahman menjelaskan armada Damkar mini untuk memenuhi kebutuhan masyarakat. Sebab pengalaman di tahun-tahun, penanganan kebakaran pemukiman menjadi lambat karena jarak tempuh serta areal mustahil bagi mobil damkar besar.
“Belajar dari peristiwa itu, pak Bupati menyuruh saya untuk memikirkan Damkar Mini,” terangnya
Lebih lanjut disampaikan Rahman, Armada dengan mesin berkapasitas 200 CC dan tanki 500 Liter ini disiapkan jajarannya jauh lebih praktis dan lebih efektif untuk tanggap darurat serta lebih efisien dari segi waktu
“Pada kondisi normal, respon time tim pemadam kebakaran memakan persiapan setelah mendapat informasi dari masyarakat. Apalagi kalau TKP kebakaran jauh dari pusat kendali. Namun dengan Damkar ini, waktu itu bisa ditekan sehingga bisa sampai lebih cepat di tempat kebakaran.
Rahman menambahkan untuk operator damkar akan mendapat pelatihan dari Satpol PP dan Damkar OKI.
“Secara prinsip tidak terlalu sulit mengoperasikan Damkar mini namun akan kita latih selayaknya petugas Damkar yang berpengalaman” terang dia. (Dis)
