Pj Bupati Muara Enim Pimpin Rakor Peda KTNA
Penjabat (Pj) Bupati Muara Enim H Nasrun Umar (HNU) bersama Forkopimda Kabupaten Muara Enim, Pj Sekretaris Daerah, para Staf Ahli Bupati, para Kepala Perangkat Daerah Lingkup Pemkab Muara Enm, Ketua PKK Muara Enim serta Ketua KTNA Muara Enim kembali menggelar rapat koordinasi pelaksanaan PEDA KTNA (Pekan Daerah Kontak Tani Nelayan Andalan) ke-XIV Provinsi Sumatera Selatan Tahun 2021 di Ruang Rapat Pangripta Nusantara, Kantor Bappeda Muara Enim, (02/072021).
“Secara teknis insyaallah saya katakan acara ini bisa di laksanakan. Namun, kembali lagi saya minta bantuan dari pada Perangkat Daerah dan Instansi terkait lainnya karna kesuksessan PEDA KTNA ini bergantung pada kerja sama kita selaku Panita Pelaksana,” ucap HNU saat mengawali arahannya.
Sementara itu, dalam kesempatan tersebut, Kapolres Muara Enim AKPB Danny Sianipar SIK menjelaskan bahwa untuk Kabupaten yang bukan zona merah tetap melaksanakan pembatasan kapasitas maksimal 25% dengan protokol kesehatan itu apabila kabupatennya bukan zona merah, apabila ada yang perjalanan dinas dalam zona merah, maka Kepala Desa melalui posko PPKM wajib mengkarantina orang tersebut 5 kali 24 jam.
“Saya mohon kepada Bapak Bupati Muara Enim untuk pelaksanan PEDA KTNA agar ditunda hingga Covid-19 di Muara Enim Reda,” kata Kapolres Muara Enim tadi.
Menanggapi permohonan tersebut, HNU mengatakan pihaknya akan menyediakan 2 titik dimana pemeriksaan, pihaknya tidak menerima hasil tes swab antigen yang di bawa dari tempat asal dan peserta wajib melakukan swab antigen untuk ke 2 kalinya di lokasi PEDA KTNA Semendo Raya nanti.
“Jika kegiatan ini masih harus di laksanakan, kondisi terburuk harus di antisipasi bersama, harus ada pakta integritas dri Provinsi ke pada Bupati dan perpendek durasi pelaksanaan PEDA KTNA tersebut dan terkait bagaimana melaksanakan protokol kesehatan,hal hal yang tidak kami miliki tolong di support oleh pihak Provinsi,” kata Pj Bupati.
Keputusan Apakah PEDA KTNA ini lanjut atau tidak, “Saya minta diputuskan oleh pihak KTNA Provinsi, apapun keputusanya saya dan pihak Forkopimda mengatakan siap untuk melaksanakan tanggungjawab ini dengan sebaik-baiknya,” pungkas HNU. (pme)