Cegah Stunting Berawal Dari Lingkup Keluarga “Peringatan Harganas Ke-29 Khidmad”
Suarasumsel.net — Momentum peringatan Hari Keluarga Nasional (Harganas) tahun 202 di Gedung Olahraga (GOR) Bukit Tunjuk menjadi tolak ukur Pemkab Lahat guna mengatasi Stunting.
Tak hanya itu, acara tersebut yang dilaksanakan pada Rabu (28/9/2022), yang dihadiri Bupati Lahat Cik Ujang SH, dan Ketua TPPKK Lidyawati, SHut, MM, juga memberikan penghargaan kepada petugas Program KB di kecamatan Merapi Barat.
Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan KB Kabupaten Lahat Ujang Kurniawan SE, MM menyampaikan, melalui Harganas akan menjadi momentum untuk mewujudkan program pembangunan khususnya dalam bentuk penurunan angka Stunting serta Optimalisasi fungsi dan peran keluarga dalam mewujudkan keluarga berencana yang bahagia.
“Untuk perkembangan Penduduk diantara nya ada delapan Fungsi yakni Agama,Sosial Budaya, Cinta kasih, melindungi Reproduksi, Pendidikan, Ekonomi,dan Fungsi Pembinaan Linkungan untuk mewujudkan Keluarga yang berketahanan sehingga Harganas dapat dijadikan Momentum ajang Soalisasi dan Optimalisasi fungsi keluarga Nasional,” tegas Kepala Dinas Pengendalian Kependudukan dan KB Kabupaten Lahat.
Ia mengungkapkan, untuk para Kader KB yang tersebar di seluruh Kabupaten Lahat saat ini telah melaksana kan Tupoksinya. Sehingga, diberikan penghargaan bagi petugas yang berprestasi dan mengabdikan diri lebih kurang selama 10 tahun terakhir.
“Untuk Penghargaan kepada 3 orang Kader KB yakni Ibu Nunung Iswayah desa Purwasari, Miswati desa Tanjung Baru dan Ibu Yanti Sumanti dari desa Karang Indah Kecamatan Merapi Barat, dengan harapan kedepan dapat melaksanakan tugas lebih baik,” tambahnya.
Sementara, Bupati Lahat Cik Ujang SH dalam sambutannya mengucapkan terima kasih kepada seluruh Kades KB yang telah berbuat dan berbakti. Sehingga, masyarakat Kabupaten Lahat dapat diupayakan Program Percepatan Penurunan Stunting.
Bahkan saat ini, diakui Cik Ujang, masih ada Target untuk capai angka Stunting 14 persen pada tahun 2014 maka dari itu Keluarga adalah Tonggak Pertama yang harus bisa mencegah Terjadi nya Stunting melalui Pencegahan sejak sebelum Perkawinan sampai 1000 hari pase kehidupan.
“Intinya Pemkab harap apa yang menjadi target Stunting dapat terwujud, dan sektor pembangunan sosial kemasyarakatan harus berjalan sesuai dengan harapan masyarakat,” pesan Bupati Lahat. (Din)