Herman Deru Tingkatkan Ekonomi Kerakyatan Berbasis Koprasi dan UMKM di Tengah Pandemi
Gubernur Sumatera Selatan, Herman Deru terus berupaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui berbagai terobosan dan program. Salah satu yang menjadi fokus perhatian Herman Deru diantaranya pada sektor korprasi dan usaha mikro kecil menengah (UMKM).
Sektor ini dinilai sebagai tulang punggung ekonomi kerakyatan yang terbukti mampu bertahan sekalipun dalam kondisi pandemi Covid-19. Tak heran berbagai kebijakan pro koprasi dan UMKM terus bergulir sebagai wujud dan bukti nyata keberpihakan Herman Deru memajukan sektor tersebut.
Terbaru, Herman Deru melalui Dekranasda Sumsel kembali menggelar acara tahunan yaitu Sriwijaya Expo. Gelaran ini merupakan agenda tahunan yang dijadwalkan pelaksanaannya selama 4 (empat) hari pada tanggal 2-5 Juli 2021, lalu.
Perhelatan terbesar di Sumsel ini bertujuan menampilkan produk koprasi dan UMKM juga sebagai ajang untuk mempromosikan hasil pembangun Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan. Diantara produk koprasi dan UKM yang ditampilkan antara lain pameran seperti Festival Kopi Nusantara dan Kuliner, Kontes ikan Cupang, Pameran Gemstones, Vape Expo, Kompetisi E-Sports, dan pelatihan keterampilan oleh Pemprov Sumsel.
Tak sampai disitu, ikhtiar Herman Deru dalam memajukan sektor ini juga diwujudkan dengan hadirnya aplikasi belanja online yang bisa diakses di gawai warga. Aplikasi tersebut diberi nama Sumsel Mall. Kehadiran aplikasi ini untuk memberikan akses dan wadah bagi para pelaku UMKM guna memudahkan pemasarkan produknya.
Melalui aplikasi tersebut, pelaku usaha UMKM dan koprasi di Sumsel bisa tetal hidup meski dalam kondisi pandemi. Digitalisasi di sektor ini sangat membantu terutama saat dimana aktivitas di luar ruangan dibatasi guna mengurangi resiko penularan virus Corona.
Menurut Herman Deru, UMKM merupakan pilar ekonomi yang keberlangsungannya harus terus dijaga. Karena itu, selain penyediaan pangsa pasar, pihaknya juga terus membina keberadaan UMKM.
Dengan tekad meningkatkan mutu produk dan pelayanan harus di kedepankan sehingga UMKM dapat terus berkembang, pihaknya terus menggerakkan berbagai pembinaan dan pendampingan melalui instansi terkait seperti dinas koprasi.
Sejalan dengan inovasi dan juga kreativitas yang menyangkut budaya, Herman Deru juga tetap menekankan jangan sampai tergerus oleh modernisasi ini. Deru pun mengajak semua pihak untuk berperan dalam memajukan UMKM di wilayahnya. Berkat kerja kerasnya, kini setidaknya ada 600 UMKM berbasis koprasi yang telah tumbuh dan terus dibina di Bumi Sriwijaya.(ril)