Pemkab Muara Enim Raih Peringkat 1 Stand Terbaik
Pemerintah Kabupaten Muara Enim kembali menorehkan prestasi yang membanggakan, melalui Dinas Penanaman Modal dan Perizinan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Muara Enim meraih penghargaan dalam Pameran Investasi dan Infrastruktur Daerah (Infrada) Ke 3 Provinsi Sumatera Selatan tahun 2021, sabtu sore (30/10/2021). Bumi serasan sekundang-pun kembali berhasil meraih Juara 1 Desain Stand Terbaik
kategori instansi pemerintah daerah,prestasi ini didapatkan ketiga kalinya setelah tahun 2019-2020 lalu pun meraih gelar yang sama. Penyelenggara menilai Pemkab. Muara Enim tampil prima dengan menyajikan desain stand yang menarik, pelayanan responsif dan kemudian pula mengemas secara apik berbagai potensi daerah baik potensi alam,industri hingga potensi wisata, sehingga banyak mengundang minat investor. Penghargaan atas prestasi ini diterima oleh Pj. Bupati Muara Enim,Dr.H.Nasrun Umar (HNU),SH,MM yang diwakili oleh Kepala DPMPTSP Kabupaten Muara Enim, Shofyan Aripanca, S.Kom., M.Si.
Kepala DPMPTSP Kabupaten Muara Enim menyampaikan bahwa dirinya berusaha untuk menyelenggarakan pelayanan perizinan yang prima bagi investor dalam menanamkan modalnya di Kabupaten Muara Enim. Mengacu pada data yang dirilis oleh BKPM RI memang nilai investasi Kabupaten Muara Enim dari tahun ke tahun terus mengalami peningkatan angka yang mengembirakan dan konsisten baik untuk penanam modal dalam negeri (PMDN), terkhusus Penanaman modal asing (PMA), Kabupaten Muara Enim menjadi yang tertinggi dari 17 kabupaten/kota di Sumatera Selatan.
Sementara itu ditemui pada kesempatan yang terpisah terpisah, Pj. Bupati Muara Enim, Dr.H.Nasrun Umar (HNU),SH,MM, menyampaikan rasa syukur dan apresiasinya kepada seluruh jajaran Pemerintah Kabupaten Muara Enim khususnya DPMPTSP Kabupaten Muara Enim. Dirinya berharap penghargaan yang diterima dapat menjadi semangat memacu produktivitas kerja yang lebih baik lagi.
Pj. Bupati yang telah memimpin kabupaten kurang lebih 10 bulan ini juga mengundang para investor untuk berinvestasi di Kabupaten yang terkenal dengan jargon “Merakyat” ini. Ia menyampaikan bahwa dirinya berkomitmen untuk mewujudkan Muara Enim sebagai daerah ramah investasi dan memastikan akan mengawal terwujudnya hal tersebut. “Kalau bisa dipermudah kenapa dipersulit dan panjangnya birokrasi ini juga harus kita kurangi,” jelasnya.
Berbagai masalah yang sering menghambat investor untuk berinvestasi di daerah misalnya mahalnya harga komoditas dan upah menjadi masalah klasik yang sering ditemui. “ Berbagai hal ini yang menjadi perhatian kami selaku pemangku kebijakan di daerah agar segala permasalahan investasi ini dapat diminimalisir sehingga para investor tertarik menanamkan investasi” tutup HNU.
Pameran Investasi dan Infrastruktur Daerah (INFRADA) Sumsel Ke-3 Tahun 2021 dibuka oleh Wakil Gubernur Sumatera Selatan Ir.H. Mawardi Yahya, diikuti oleh perwakilan 17 Kabupaten/Kota se Sumsel. Acara yang berlangsung berlangsung selama empat hari mulai tanggal 27 Oktober hingga 30 Oktober 2021 di Atrium PTC Mall Palembang di gelar dengan tetap menerapkan protokol kesehatan. (hms)
