Tidak Ada Kejelasan Dari PTBA, Pemkab Lahat Sendiri Akan Bangun Stadion Mini Lokasi Wisata
LAHAT, suarasumsel.net —– Dengan lantang Bupati Lahat H. Cik Ujang SH menyampaikan, jika PT Bukit Asam tidak memiliki peran dalam Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) ke-XIV tahun 2023.
Janji PT Bukit Asam (PTBA) akan membangunkan ‘Stadion Mini’ di kawasan “Taman Rekreasi Ribang Kemambang” hingga kini tidak ada kejelasan. Tak hanya untuk fisik, Perusahaan Plat Merah tersebut, juga tak memberikan bantuan untuk Porprov.
Dijelaskan ketua DPD Partai Demokrat Sumsel, berbeda dengan perusahaan – perusahaan kecil lain yang ada di Kabupaten Lahat, yang mensupport penyelenggaraan baik itu fisik maupun pembinaan bagi para Atlet.
“Veneu stadion mini yang awalnya dijanjikan PT Bukit Asam sampai saat ini tidak ada komunikasi, dan tidak ada kelanjutannya. Dan, saya tegaskan jika PT BA tidak berperan sama sekali dalam penyelenggaraan Porprov di Lahat,” ulasnya, pada Selasa (5/12/2023).
Bupati Lahat mengaku, dirinya sempat ketemu Petinggi PT Bukit Asam (PTBA) di Pesawat bahwasannya bantuan untuk Porprov ke-Provinsi bukan ke Lahat.
“Kita sangat menyangkan atas sikap PTBA ini. Sedangkan, perusahaan tambang yang skalanya dibawah PTBA punya andil besar diajang bergengsi ini,” terangnya, usai pemberian bonus bagi para atlet dan pelatih yang berlaga di Porprov dan Paralympic Provinsi Sumsel (Peparprov) ke-IV tahun 2023.
Untuk itu, dikatakan H. Cik Ujang, Pemkab Lahat sendiri berencana akan membangun lokasi yang sebelumnya akan dibangun Stadion Mini untuk menjadi Lokasi Wisata.
Termasuk diakuinya, berbagai wahana akan dibangun nantinya seperti, Waterboom dan lainnya. “Terkait veneu yang sudah ada saat ini, setelah Porprov kita minta Dispora dan KONI Lahat agar bisa dimanfaatkan. Silakan atlet memanfaatkan untuk berlatih. Jangan sampai terbengkalai,” tambahnya lagi.
Sebelumnya, saat penutupan Porprov ke-XIV di Gedung Kesenian Pemkab Lahat, Mawardi Yahya, yang kala itu masih menjabat sebagai Wagub Sumsel, menyayangkan tidak adanya bantuan dari PTBA. Bahkan, PT Bukit Asam ini seharusnya berperan aktif membantu kegiatan kegiatan di Sumsel termasuk di daerah lain.
“Tadi pak Bupati menyamipak nama nama perusahaan yang membantu pelaksanaan Porprov. Tapi saya tidak dengar ada nama PT BA. Seharusnya PT BA yang berdomisili di Sumsel bisa membantu kegiatan kegiatan di Sumsel salah satunya Porprov,” tegasnya.
Terpisah ketika dihubungi, Humas Manager dan Corporate PTBA, Hendri Mulyono menyampaikan, akan menanyakan dahulu kepada Sekper PTBA terkait hal tersebut. “Maaf ndo, terkait soal itu akan kita koordinasikan dahulu dengan Sekper,” kilah Hendri. (Din)