Jika Suara Pemilih Partai Pengusung Solid, Dipastikan Paslon 2 Memenangkan Pilkada Muara Enim
Pengamat Politik, Hukum dan Pemerintahan dari Kongres Advokad Indonesia (KAI) Sumsel, Satria Jaya SH
MUARA ENIM, suarasumsel.net — Pasangan calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati Muara Enim nomor urut 2, H Edison SH MHum dan Ir Hj Sumarni MSi pada pelaksanaan Pemilihan umum Kepala daerah (Pemilukada) Muara Enim 27 November mendatang, diprediksi terpilih sebagai Bupati dan Wakil Bupati Muara Enim, demikian dikatakan Pengamat politik, Hukum dan Pemerintahan dari Kongres Advokad Indonesia (KAI) Sumatera Selatan (Sumsel), Satria Jaya SH.
Saat dihubungi via ponselnya, Sabtu (29/10) Satria Jaya menjelaskan, kemenangan pasangan Edison – Sumarni (SONNI) tersebut didasarkan atas perolehan suara ke – 3 partai pengusung Paslon 2 pada Pemilihan legislatif beberapa waktu lalu, itupun belum ditambah kemungkinan perolehan suara dari Tim Keluarga dan pemilih yang mendukung 20 program strategis Paslon 2.
“Dari Perolehan suara Pileg kemarin, sebagaimana yang terbit di media online Enim Express pada Senin (18/3), Total suara akhir Partai PDI Perjuangan sebanyak 45.715 suara, suara akhir Partai Golkar sebanyak 38.604 suara dan suara akhir Partai Nasdem sebanyak 36.573 suara, jika dijumlahkan total perolehan suara partai pengusung sebanyak 120.892 suara,” jelasnya.
Satria Jaya, memaparkan, selain itu hasil rapat pleno KPUD Muara Enim terkait Daftar Pemilih Tetap (DPT) Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 ditetapkan, bahwa jumlah DPT Muara Enim sebanyak 453.729 orang terdiri dari 229.466 pemilih laki-laki dan 224.263 pemilih perempuan yang tersebar di 255 Desa/Kelurahan.
“Oleh karena itu, jika suara pemilih Partai pengusung solid, konsisten dan tegak lurus dengan Paslon yang didukung partai maka diatas kertas suara Paslon 2 sudah memiliki modal suara sebanyak 120.892 suara, dengan demikian suara DPT yang tersisah dari 453.729 (total DPT) dikurangi 120.892 (perolehan suara partai pengusung) berjumlah 332.837 suara,” paparnya.
Disimpulkan Satria Jaya, jika sisah suara sebanyak 332.837 dibagi 3 Paslon lainnya, maka masing – masing Paslon mendapatkan kurang lebih 110.945 suara, sedangkan total suara dari Paslon pengusung sebanyak 120.892 suara, artinya Paslon 2 bisa memenangkan Pilkada dengan suara terbanyak. (Novlis Heriansyah)