Di Duga Oknom Kades Prapau & TPK Mark Up Dana Desa TA 2023
MUARA ENIM, suarasumsel.net — Oknum Kepala Desa (Kades) Perapau Kecamatan Semende Darat laut (SDL) bersama Tim Pelaksana Kegiatan (TPK) pada pelaksanaan pembangunan Jalan Usaha Tani Tahun Anggaran (TA) 2003 diduga melakukan Mark up anggaran biaya pengadaan jasa dan material.
Berdasarkan pantauan di lapangan, pembangunan Jalan Usaha tani di Wilayah Desa Perapau tersebut diduga kuat tidak dilaksanakan sesuai dengan spesifikasi pada umumnya, papan mall bangunan di kiri – kanan badan jalan terlihat jelas terpasang lebih rendah dari area badan jalan.
Berdasarkan keterangan dari Nara sumber yang tidak mau disebutkan namanya karena alasan keamanan, oknom TPK pekerjaan bersama Kades menggunakan bahan material bangunan tidak sesuai dengan alokasi anggaran yang seharusnya sehingga bangunan terkesan asal jadi.
‘Pekerjaan jalan usaha tani di desa Prapau tersebut menelan anggaran Dana Desa (DD) senilai Rp.382.778.490,- dengan volume pekerjaan 907 M x 120 Cm x 15 cm, akan tetapi pelaksanaan di lapangan ketebalan badan jalan tidak dilakukan secara merata dengan ukuran 15 cm, bahkan sebagian besar kurang dari 15 cm,” ujarnya.
Dirinya menambahkan, terlihat jalan ini dibangun dengan bentuk kiri kanan tebal dan tengah terlalu tipis, sehingga ketika pihak terkait melakukan atau mengecek dan mengukur volume pekerjaan seolah sudah pas dan cukup volumenya, padahal di tengah itu terlalu tipis tidak sampai 15 cm.
“Kita berharap semoga dinas terkait seperti Inspektorat, Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) serta Kejaksaan dan Aparat Penegak Hukum (APH) lainya untuk turun mengecek dan mengawasi pembangunan yang menggunakan DD,” harapnya.
Kades Prapau, Angga saat dikonfirmasi melalui pesan WhatsApp pribadinya, tidak memberikan jawaban sudah berulang kali dikonfirmasi terkait temuan di Lapangan.
Begitu juga dengan Camat SDL saat dikonfirmasi melalui pesan WhatsApp pada nomor 085377xxxxxx tidak juga memberikan penjelasan atau jawaban terkait perihal ini, Padehal sudah ada tanda garis Biru Pungkasnya. (Nofri/Iwas)
